Special For U!

3 komentar
Catatan ini, awalnya tak ingin ku beri judul..karena memang ini bukan sebuah catatan biasa. Tapi tepatnya adalah ungkapan nurani yang tak mampu kuungkapkan secara langsung pada pemiliknya. Yah, moga melihat catatan ini kau bisa menyadari akan arti yang telah kau torehkan pada masa yang kini ku lalui, walau..ku bukan orang terpenting bagimu. Catatan ini..ku khususkan untukmu, hanya untukmu...ukhti fillah di ma'had 'aly al wahdah!


Awal mengenalmu sungguh hal yang sangat biasa, sebagaimana yang lainnya. Tak ada yang istimewa darimu..begitu penilaian ku. Pun karena ku bukan seorang yang pandai menilai..jadi jangan cemberut dulu. sampai semuanya terasa beda di mataku..( kalo di hati ga usah disebutin dulu kali ya...)

Bagiku..kau adalah saudari yang baik..bahkan lebih dari kata " baik ". kenapa?
karena kau telah mengajariku arti peduli...sebuah pelajaran yang sebelumnya terlalu sulit bagiku mengindahkan hadirnya.
bahkan untuk menghadirkannya di hari-hari ku tak ku hendaki. Tapi kau..seolah mengajakku selalu untuk merenungi arti dari kata " peduli " itu.
dan ternyata, kata itu telah memberi warna baru dalam masa ku, menjadi bagian darinya adalah hal yang cukup memberiku motivasi...maka kukatakan...bahwa kau salah seorang motivatorku..(moga kau tak lupa kata-kata ini)

Lalu, tanpa kau sadari ku mengambil sebuah latihan yang berharga darimu. Perhatian. Kau sangat perhatian. Sebenarnya ini bukan tabiatku, tapi sejak ku peduli denganmu..tak tahu kenapa, rasanya selalu ingin menjadi orang yang selalu ada di setiap keadaan untuk siapa saja yang membutuhkan perhatian. walau...sampai sekarang ku tak mau mengakui ini di hadapanmu, berkali kau mencandaiku dengannya...( moga kau pun tak menghapuskan canda itu dari ingatanmu)

ah, saya jadi teringat..masa-masa kutanyakan padamu, adakah kau peduli dan perhatian kepadaku? hm...begitu sulit kau menjawabnya. bahkan seolah tak ingin ku menanyakan hal tersebut lagi dihadapanmu. Ukhti...sungguh, kuyakin hatimu mengiyakan itu, walau mungkin kau berat untuk mengatakannya.

Sejalan waktu, kita semakin dekat. Ukhuwah yang terjalin begitu indah. Bukan hanya kau, tapi dengan semua akhawaat di ma'had tercinta kita. Semuanya jadi berwarna...banyak cerita, banyak ekspresi yang tak mampu lagi tergambarkan olehku. Intinya...bahwa hal-hal yang terkadang kau katakan " ga penting..." menjadi sangat penting bagiku. Lihat...diriku kini sedikit berubah, dan ini ukuwah yang kuinginkan...tak mesti semulus jalan tanpa rintangan, toh kita pun terkadang maju mudur untuk melaluinya. Asalkan ia selalu kita tegakkan dengan niat ikhlas dan mendapat ridho-Nya.

Namun, jujur...kutulis catatan ini karena gundah ukhty...gundah akan sesaat lagi kau akan meninggalkan ku..kata-kata mu yang terkadang kau lontarkan...simpel..sederhana...tapi sebenarnya terasa perih di sini...dihatiku. Benarkan ku akan kehilangan mu? tak akan lagi melihat sosokmu?

Ini membuatku tak mampu mendongakkan kepala di depanmu. Bahkan kata-kata ku yang terkadang membuatmu tersenyum pun pahit ku keluarkan dari lisanku. Ku sedih.

Andai kau anggap sosok ini penting, dan mampu menjadikanmu tetap bertahan..maka kupinta dari mu untuk tetap ada. Bertahan atas sakit mu, bertahan atas ingin mu, bertahan atas semua apa yang pernah kau keluhkan padaku. 

Kalau pun, ku memang tak ada arti untuk meminta..maka, sungguh kecewa dan berat hati ku tundukkan kepala ini sedalam-dalamnya. dan memohon pada Ilahi...tuk ringankan kasih yang bersemayam di hatiku untukmu. 

Cukuplah, kebersamaan kemarin mengukir arti di lembaran hidupku. Mengenang namamu yang telah mengajariku banyak makna. sampai ku pergi dari dunia ini, dan Ilahi mempertemukan kita kembali di sana...di tempat yang tak ada lagi gundah bersamamu.

Dinda..kuharap kau fahami catatanku ini, harapanku untukmu...dan cinta yang selalu indah buatmu.Ku masih ingin bersamamu di jalan mulia ini.
If you like this post, please share it!
Digg it StumbleUpon del.icio.us Google Yahoo! reddit

3 Response to Special For U!

Anonim
8 Juli 2011 pukul 06.02

perhatian dan peduli itu penting.. jaga itu..

Anonim
14 Juli 2011 pukul 06.39

semoga Allah memberkahi persaudaraan ini...

Anonim
28 Desember 2011 pukul 07.04

jika mengingat sedih pedihnya berpisah dg sahabat,sepertinya tak ingin peduli lg, agar tak ada duka lg jika tiba saat berpisah. tp kepedulian akn menumbuhkan kekuatan...ukhuwahfillah, akan mjadi pelipur lara...

Posting Komentar

Ekspresikan ruang hati Anda setelah membaca syair diatas....